Jumat, 24 Mei 2013

Kebencian Syi’ah Kepada Shahabat Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam Kata Mereka: “‘Aisyah, Zubair, dan Tholhah Lebih Buruk dari Anjing dan Babi”

Al-Khumaini dalam kitabnya Ath-Thaharah 3/457 berkata: “
Sucinya An-Nashib (Pembenci Ahlul bait) dan Al-Kharij (Pemberontak Ali) karena tujuan Dunia dan selainnya
Adapun semua sekte Nawashib bahkan Khawarij maka tidak ada dalil tentang najisnya mereka, walaupun mereka lebih dahsyat adzabnya dari orang-orang kafir. Seandainya mereka memberontak terhadap Amirul Mukminin ‘alaihis salam bukan karena prinsip agama, tapi karena unsur kekuasaan atas tujuan lainnya, seperti ‘Aisyah, Zubair, Thalhah, Mu’awiyah dan yang lainnya. Atau menancapkan permusuhan kepadanya (Ali) atau kepada salah seorang imam ‘alaihimus salam bukan karena prinsip agama tapi karena permusuhan terhadap Quraisy atau Bani Hasyim atau Bangsa Arab, atau disebabkan ia (Ali) telah membunuh anaknya atau bapaknya atau selain itu. (Itu semua) tidak menyebabkan -dengan jelas- atas kenajisannya secara zhahir, walaupun mereka lebih buruk dari anjing-anjing dan babi-babi; karena tidak ada dalil baik ijma’ atau khabar atas hal itu (atas kenajisan mereka).



Kata Mereka: “‘Aisyah Adalah Keledai Betina Kecil”
“Mengapa ‘Aisyah dijuluki Al-Hamra/Humaira…”
Katanya: Humaira adalah isim tashgir dari himara (keledai betina kecil).
Na’udzubillah, istri tercinta Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam diejek seperti itu, mana adab mereka terhadap Rasulullah!
Seaindainyalah ada orang yang mengatakan bahwa isteri mereka adalah keledai, tentu mereka akan marah. Lalu bagaimana mungkin celahan hina ini mereka tujukan kepada istri Rasulullah, makhluk termulia disisi Rabbul ‘alamin.

ini bukti perkataan mereka:
http://www.youtube.com/watch?v=R_cYDT16BTs
http://adealam.wordpress.com